Well atleast we got a lot of bahasa daerah.

a lot of them died too

karena banyak dari mereka yang tidak dibutuhkan dilestarikan

Tapi dalam kurikulum diselipkan bahasa daerah kok.

yang udah mati ya mati aja, gak ada sisanya lagi D:
bahasa daerah bukan cuma 50an

I don't really know all of bahasa daerah tho.
Paling cuma 2 itupun gaterlalu ngerti ngerti amat.

nah, karena itu bahasa-bahasa di Indonesia banyak yang mati

Yep. Sebagian besar karena hanya orang / penduduk dari suatu daerah doang yang bisa menguasai bahasa daerah mereka masing - masing.

New topic pl0x.
Tadi siang gue nonton TV di warteg, (P.S. makan siang sambil nonton TV)
pas liat acaranya gaje banget, ga akan gue sebutin nama acaranya apa sama channelnya. Di dalemnya dikit-dikit bilang "ea", terus hostnya bikin lelucon garing gitu dan lebih menjurus ke ngehina yang dalem banget, tapi penonton disana ketawa-ketiwi, kalo menurut gue sih ga ada unsur lucunya sama sekali. Si host sama penontonnya sama-sama gaje (riweuh dalam bahasa sunda). Gue nontonnya aja bikin males, ngomong sana-sini, ketawa dimana-mana bikin pusing. Tapi anehnya banyak acara kyk gini dan hampir di semua channel TV ada acara mirip gini.

Iya emang acara komedi Indonesia sekarang - sekarang ini kaya gitu.
Kalau dulu menurut saya masih ada unsur lucunya, contohnya: Sketsa.